Rabu, 27 Oktober 2021

Ketumbar Si Mungil Yang Kaya Manfaat


Orang Indonesia pasti sudah sangat familiar terhadap ketumbar. Ya, ketumbar merupakan salah satu rempah yang sangat mudah ditemui di Indonesia. Ketumbar sudah digunakan sebagai bumbu untuk berbagai makanan dari jaman dahulu kala. Saat ini pun ketumbar masih menjadi salah satu bumbu favorit para ibu di Indonesia. Bahkan banyak pula yang mengatakan jika memasak tanpa menambahkan ketumbar sebagai bumbunya akan terasa kurang.‎
Ketumbar sebenarnya berasal dari bagian tenggara benua Eropa dan menyebar hampir ke seluruh penjuru Eropa, menyebar pula ke wilayah Timur Tengah, Cina, India, Turki bahkan Indonesia. Di barat, ketumbar dikenal dengan nama ‘cilantro’. Di sana, ketumbar selain menjadi rempah juga banyak dimanfaatkan sebagai tanaman herbal. Tanaman ketumbar tumbuh tidak terlalu tinggi, daunnya berwarna hijau pekat dengan tekstur yang halus. tanaman ketumbar yang sudah dewasa biasanya akan berbunga dengan bunga yang ukurannya cukup kecil berwarna merah jambu. Dari bunga tersebutlah biji ketumbar akan dihasilkan.‎
Biji ketumbar memiliki ukuran yang jug kecil – kecil, diameter dari biji ketumbar tidak lebih dari 6 mm saja. Di dalam biji ketumbar inilah berbagai minyak esensial terkandung dan memiliki manfaat dan kegunaan yang sangat beragam.‎
Ketumbar (Coriandrum sativum) adalah tumbuhan rempah-rempah yang populer. Buahnya yang kecil dikeringkan dan diperdagangkan, baik digerus maupun tidak. Bentuk yang tidak digerus mirip dengan lada, seperti biji kecil-kecil berdiameter 1-2 mm. Dalam perdagangan obat ia dinamakan fructus coriandri. Dalam ‎bahasa Inggris dikenal sebagai coriander ‎dan di Amerika Latin dikenal sebagai ‎cilantro. Tumbuhan ini berasal dari Eropa ‎Selatan dan sekitar Laut Kaspia.‎
Berbagai jenis masakan tradisional ‎Indonesia kerap menggunakan bumbu berupa biji berbentuk butiran beraroma keras yang dinamakan ketumbar. Dengan tambahan bumbu tersebut, aroma masakan akan lebih nyata.‎
Tak hanya bijinya saja yang sering digunakan dalam masakan. Daunnya yang majemuk seperti seledri itu sering diiris tipis dan dijadikan taburan dalam masakan seperti sup dan salad khas Thailand. Di negara itu, ketumbar diberi nama phak chee. Sama dengan bijinya, daun ketumbar juga beraroma tajam.‎
Biasanya, tumbuhan ini ditanam di kebun-kebun daerah dataran rendah dan pegunungan. Seperti halnya seledri, tumbuhan ini hanya mencapai ketinggian satu meter dari tanah.‎
Daunnya hijau dengan tepian bergerigi. Sedangkan, untuk bunga mejemuknya berbentuk payung bersusun berwarna putih dan merah muda. Untuk buah, bentuknya hampir bulat berwarna kuning bersusun, Kalau matang, buahnya mudah dirontokkan. Setelah itu, buahnya dikeringkan.
Di sana, biji yang dikeringkan. Di beberapa daerah, ketumbar sering diberikan nama yang berbeda-beda.
Kapankah Saat Biji Ketumbar Siap Panen?‎
Kebanyakan masyarakat Indonesia memanfaatkan biji ketumbar dibandingkan bagian lainnya dari tanaman ketumbar. Untuk saat yang tepat untuk panen biji ketumbar adalah saat dimana tanaman ketumbar mulai berubah dari warna hijau menjadi coklat. Pada saat inilah daun ketumbar sudah mulai mongering dan berguguran, dan ini artinya biji ketumbar siap untuk dipanen.‎
Untuk biji ketumbar muda, memiliki warna hijau sedangkan biji ketumbar siap panen berwarna coklat. Rasa dari biji ketumbar muda juga sangat pahit, berbeda dengan ketumbar yang sudah tua yang memiliki rasa dan aroma yang sangat khas. Saat panen, tanaman ketumbar biasanya dipotong dan dijadikan satu dengan tanaman ketumbar lainnya dan selanjutnya dapat diambil biji ketumbarnya.‎
Kandungan Gizi Ketumbar‎
Sebelum jauh membahas mengenai berbagai manfaat yang bisa anda dapatkan dari ketumbar, akan lebih baik jika kita terlebih dahulu mengetahui berbagai kandungan nutrisi di dalam salah satu jenis rempah yang satu ini. Pertama, untuk biji ketumbar, berikut daftar kandungan nutrisi di dalamnya:‎
Biji Ketumbar ‎
Anti oksidan
Minyak esensial, seperti: geraniol, terpine, a-pinene, camphene, dan linalool.
Asam lemak, seperti: petroselinic acid, omega enam atau linoleic acid, palmitic acid, dan oleic acid.
Serat
Mineral, seperti: Zat besi, Tembaga, Kalsium, Potassium, Mangan, Magnesium, Zinc, Vitamin C
Vitamin B kompleks, seperti: riboflavin, niacin, dan thiamin.
Daun Ketumbar ‎
Kedua, daun ketumbar. Seperti biji ketumbar, daun ketumbar tidak kalah populernya di antara berbagai herbal dan rempah yang ada di dunia. Hampir di setiap negara, daun ketumbar digunakan sebagai bumbu masakan. Berikut berbagai kandungan yang ada di dalam daun ketumbar:‎
Rendah kalori
Tidak mengandung kolesterol
Minyak esensial, seperti: borneol, cineole, cymene, pinene, terpinolene, terpineol, phellandrene, linalool, dan dipentene.
Anti oksidan
Flavonoid, seperti: kaempferol, epigenin, rhamnetin, dan quercetin.
Mineral, seperti: potassium, kalsium, mangan, zat besi, dan magnesium.
Vitamin C
Vitamin A
Asam folat
Rboflavin
Niacin
Beta carotene
Vitamin E
Vitamin K
Manfaat Ketumbar : Biji
Banyak dari kita yang mungkin belum mengetahui jika biji ketumbar memiliki manfaat bagi kesehatan. Selama ini kita mungkin hanya mengetahui manfaat biji ketumbar hanya untuk menyedapkan masakan. Agar kita lebih mengetahui lebih banyak manfaat dari biji ketumbar, simak penjelasan di bawah ini:‎
1. Mencegah serangan berbagai penyakit‎
Biji ketumbar memiliki banyak kandungan zat yang dapat berfungsi sebagai anti oksidan. Zat – zat tersebut dapat bermanfaat untuk menangkal serangan radikal – radikal bebas yang dapat mengakibatkan timbulnya berbagai penyakit, bahkan hingga penyakit kanker. Biji ketumbar juga terbukti dapat membantu meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.‎
2. Melancarkan sistem pencernaan‎
Biji ketumbar mengandung banyak minyak esensial dan juga asam lemak. Khususnya di dalam biji ketumbar kering, terdapat berbagai asam lemak yang termasuk di dalamnya yakni petroselinic acid, palmitic acid, omega enam, dan oleic acid. Sedangkan minyak esensial di dalam biji ketumbar yaitu linalool yakni sekitar 68 persen, a-pinene sekitar 10 persen, champhene, geraniol dan terpine serta berbagai minyak esensial lainnya. Berbagai minyak esensial dan asam lemak yang sudah disebutkan tadi dapat membuat sistem pencernaan lebih lancar.‎
3. Mengobati perut kembung dan begah‎
Biji ketumbar, seperti sudah dijelaskan pada poin sebelumnya, mengandung banyak minyak esensial dan juga asam lemak. Berbagai minyak esensial dan asam lemak tersebut selain untuk melancarkan sistem pencernaan, ternyata juga dapat bermanfaat untuk mengobati perut yang terasa begah dan kembung.‎
4. Meredakan sembelit‎
Di antara banyak rempah lainnya, ketumbar merupakan salah satu yang mengandung serat paling tinggi. Kandungan serat di dalam biji ketumbar bahkan mencapai sekitar 41,9 gram di dalam 100 gram biji ketumbar. Kandungan serat tersebut bisa membantu meningkatkan penyerapan makanan yang masuk ke dalam tubuh, sehingga bisa juga untuk membantu mencegah sekaligus bisa untuk meredakan sembelit.
5. Membantu menurunkan kolesterol jahat‎
Kandungan serat di dalam biji ketumbar dapat mengikat garam yang dihasilkan oleh kolesterol. Ini artinya kandungan biji ketumbar yang satu ini juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat atau LDL di dalam tubuh.‎
6. Mencegah kanker usus‎
Serat di dalam biji ketumbar sangat bermanfaat untuk melancarkan pencernaan dan mengurangi penyerapan garam serta LDL di dalam usus. Bersamaan dengan kandungan biji ketumbar lainnya yakni anti oksidan flavonoid bisa membantu melindungi usus dari penyakit kanker usus.‎
7. Mencegah penyakit anemia‎
Biji ketumbar juga merupakan sumber mineral yang sangat bagus. Di dalam biji ketumbar terkandung mineral seperti zat besi, tembaga, kalsium, zinc, potassium, mangan serta magnesium. Mineral tembaga dan zat besi berperan dalam produksi serta pembentukan sel darah merah, dan zat besi juga bisa bermanfaat dalam proses metabolisme sel.‎
8. Membantu produksi sperma pada pria‎
Bagi kaum adam yang sedang mengalami permasalahan kesuburan, biji ketumbar bisa menjadi salah satu alternative pengobatannya. Di dalam biji ketumbar terkandung mineral zinc yang juga sebagai salah satu faktor pembentuk berbagai macam enzim yang berperan dalam mengatur pembentukan sperma.‎
9. Membantu mengendalikan tekanan darah‎
Salah satu jenis mineral yang terdapat di dalam ketumbar yaitu potassium, merupakan faktor yang sangat penting dalam produksi cairan sel dan cairan tubuh yang juga membantu mengontrol detak jantung serta membantu pula dalam mengendalikan tekanan darah di dalam tubuh.‎
10. Sumber vitamin C yang baik‎
Tidak seperti banyak rempah lainnya, biji ketumbar mengandung 35 persen vitamin c dari keseluruhan kebutuhan vitamin c harian bagi tubuh kita. Di dalam 100 gram biji ketumbar yang sudah kering, mengandung 21 miligram vitamin C atau setara dengan 35 persen vitamin C. Vitamin C ini juga memiliki peran lain yakni sebagai salah satu jenis anti oksidan yang dapat mencegah masuknya radikal bebas ke dalam tubuh.‎
11. Sumber vitamin B kompleks yang baik‎
Selain vitamin C, biji ketumbar juga merupakan sumber berbagai vitamin B kompleks. Berbagai vitamin B kompleks yang terdapat di dalam biji ketumbar di antaranya yaiut thiamin, riboflavin, serta niacin.‎
Manfaat Ketumbar : Daun‎
Selain dari bijinya, berbagai manfaat kesehatan juga bisa anda dapat dari daun ketumbar. Ini dia berbagai manfaat kesehatan yang bisa didapatkan dengan mengkonsumsi daun ketumbar:‎
1. Menurunkan kadar LDL, dan meningkatkan HDL‎
Daun ketumbar memiliki kandungan kalori yang sangat rendah dan tidak mengandung kolesterol sama sekali. Selain itu, sama seperti bijinya, daun ketumbar juga mengandung banyak anti oksidan, beragam jenis minyak esensial, berbagai jenis vitamin serta serat yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat atau LDL, dan dalam waktu bersamaan juga membantu meningkatkan kadar kolesterol baik atau HDL yang sangat dibutuhkan oleh tubuh.‎
2. Membantu mengontrol detak jantung dan tekanan darah‎
Daun ketumbar juga mengandung mineral potassium yang sangat penting untuk membantu dalam mengontrol detak jantung agar tetap normal. Selain itu, daun ketumbar yang juga mengandung potassium sama seperti bijinya mampu membantu menormalkan tekanan darah, serta dapat membantu menormalkan kadar cairan di dalam tubuh.‎
3. Berbagai jenis vitamin ada di dalam daun ketumbar‎
Daun ketumbar merupakan salah satu bagian dari tanaman ketumbar yang sangat recommended. Daun ketumbar mengandung banyak vitamin. Vitamin di dalam daun ketumbar ini mulai dari vitamin A, vitamin C, asam folat, dan beta carotene yang sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh kita. selain itu, berbagai vitamin tersebut juga berperan sebagai sumber anti oksidan yang dapat membantu tubuh mencegah berbagai penyakit. Di dalam 100 gram daun ketumbar, terdapat vitamin C hingga 30 persen dari keseluruhan kebutuhan tubuh akan vitamin C setiap harinya.‎
4. Membantu menjaga kesehatan mata‎
Daun ketumbar adalah sumber vitamin A yang sangat baik. Di dalam setiap 100 gram daun ketumbar, terdapat 225 persen vitamin A dari kebutuhan vitamin A yang disarankan. Vitamin A merupakan lemak yang mudah larut serta sebagai anti oksidan. Vitamin A juga sangat dibutuhkan tubuh untuk menjaga kesehatan membran – membrane mucus, menjaga kesehatan kulit, dan menjaga kesehatan mata.‎
5. Membantu mencegah kanker paru – paru‎
Mengkonsumsi berbagai bahan makan yang kaya akan vitamin A akan membantu tubuh melawan berbagai macam jenis penyakit termasuk kanker. Untuk mencegah kanker paru – paru, anda bisa mengkonsumsi daun ketumbar secara rutin karena daun yang juga berguna sebagai bumbu ini sangat tinggi akan kandungan vitamin A serta flavonoid. Kedua kandungan tersebut dapat membantu menjaga kesehatan paru – paru.‎
6. Mencegah osteoporosis‎
Daun ketumbar merupakan tanaman herbal yang paling tinggi akan vitamin K. Setiap 100 gram daun ketumbar mengandung 258 persen vitamin K dari total kebutuhan vitamin K yang disarankan. Vitamin K mempunyai peran yang sangat penting dalam pembentukan massa tuang dan membantu menjaga kekuatan tulang. Ini artinya, daun ketumbar dapat menjadi salah satu rempah yang sangat recommended untuk memerangi osteoporosis. Dan tulang pun akan tetap kuat dan sehat dalam waktu lama.‎
7. Mencegah penyakit Alzheimer‎
Seperti yang sudah kita ketahui, daun ketumbar merupakan sumber vitamin K yang sangat sangat baik. Selain menjaga kepadatan tulang, vitamin K ini juga memiliki fungsi lain yakni membantu mencegah bahkan dapat membantu dalam pengobatan penderita penyakit Alzheimer. Ini disebabkan karena vitamin K dapat membantu mencegah terjadinya kerusakan syaraf – syaraf di dalam otak.‎
Manfaat Ketumbar : Akar dan Batang‎
Tertarik mengkonsumsi ketumbar? Tanaman ketumbar, bagian biji dan daunnya memiliki berbagai manfaat yang sangat berguna bagi kesehatan baik untuk pencegahan maupun pengobatan. Di beberapa negara, ketumbar bahkan dijadikan salah satu tanaman herbal yang mujarab untuk mengobati berbagai macam penyakit. Tidak percaya? Berikut bukti kegunaan ketumbar khususnya bagian batang dan akarnya yang digunakan sebagai obat herbal:‎
1. Sebagai anti septik‎
Tanaman ketumbar bagian daun, akar serta batangnya merupakan bagian ketumbar yang banyak digunakan sebagai obat herbal. Bagian – bagian dari tanaman ketumbar tersebut sangat kaya akan anti septik.‎
2. Sebagai analgesik‎
Tanaman ketumbar, daun, akar dan batang, mengandung banyak unsur fitokimia di dalamnya. Quercitin dan minyak esensial adalah beberapa di antara kandungan di dalam tanaman ketumbar. Berbagai kandungan yang terdapat di dalam tanaman ketumbar tersebut biasa digunakan sebagai analgesik, aphrodisiac, obat masuk angin, antispasmodic melancarkan pencernaan, mengobati jamuran, dan mengobati sakit perut.‎
Manfaat Ketumbar dalam Dunia Kuliner‎
Biji ketumbar kering merupakan salah satu rempah paling terkenal di dunia. Penggunaan biji ketumbar sebagai bumbu masakan juga dikenal di berbagai penjuru dunia. Biji ketumbar yang sudah disanggrai atau dipanggang dengan api kecil dapat langsung digunakan sebagi bumbu, dan dapat juga dengan menghaluskannya terlebih dahulu. Biji ketumbar yang disanggrai atau ditumbuk akan mengeluarkan aroma yang sangat khas serta terdapat pula kandungan minyak esensial di dalamnya. Nah, untuk lebih jelasnya, berikut kegunaan ketumbar di dalam dunia masak memasak:
Biji ketumbar yang sudah kering dapat digunakan sebagai bumbu penyedap untuk membuat berbagai masakan mulai dari tempe mendoan, acar, tumis – tumisan, berbagai macam sayur dan rebusan, hingga dalam pembuatan roti.
Seperti bijinya, daun ketumbar juga digunakan sebagai pengharum sekaligus penyedap rasa di dalam berbagai masakan. Bahkan hidangan khas dari Cina, India, Pakistan, Timur Tengah dan Masakan Eropa juga menggunakan daun ketumbar untuk melezatkannya.
Daun ketumbar dapat ditambahkan ke dalam sup.
Tumis sebentar daun ketumbar, dan tambahkan ke dalam salad. Dan salad pun akan terasa lebih harum dan lebih lezat.
Biji ketumbar digunakan sebagai salah satu komposisi dalam bumbu kari.
Cara Memilih dan Menyimpan Ketumbar yang Baik‎
Tertarik dengan berbagai manfaat yang ditawarkan oleh ketumbar? Anda tidak perlu bingung. Ketumbar baik biji maupun daunnya dapat dengan mudah anda jumpai di warung – warung, toko, pasar tradisional maupun pasar modern. Jika ingin membeli daun ketumbar, pilih daun yang masih segar, dan warnanya masih hijau. Pastikan tidak ada bercak maupun warna kekuningan pada daun ketumbar yang anda beli.‎
Lalu, bagaimana cara menyimpan ketumbar agar tidak mudah rusak? Cuci daun ketumbar terlebih dahulu dengan air yang bersih, pisahkan daun ketumbar yang sudah rusak atau layu baru setelah itu anda dapat memasukannya ke dalam lemari es. Untuk ketumbar yang berupa biji, tempat penyimpanannya haruslah kering dan bersih, dan jangan sampai lembab. Jika tempat penyimpanan biji ketumbar lembab, maka biji ketumbar tersebut tidak akan bertahan lama dan mudah ditumbuhi jamur dan gampang membusuk.‎
Adakah Efek Samping dari Penggunaan Ketumbar?‎
Waspada dan kehati – hatian memang sangat penting, termasuk dalam hal makanan. Kita memang sudah mengetahui berbagai macam kegunaan serta manfaat dari ketumbar baik dari bagian daun, batang hingga bijinya. Namun, apakah tanaman ketumbar tersebut aman pada wanita hamil, misalnya?‎
Tenang, anda tidak perlu khawatir, sudah dibuktikan dalam penelitian jika penggunaan atau konsumsi ketumbar baik daun, batang atau biji dalam jumlah wajar dan tidak berlebihan tidak akan memiliki dampak negative pada kesehatan. Penggunaan dalam takaran wajar tersebut juga aman bagi ibu hamil atau pun bagi para ibu yang masih menyusui bayinya.‎

Lengkuas Rempah Yang Kaya Manfaat


Lengkuas digunakan secara luas oleh masyarakat Indonesia sebagai bumbu dasar berbagai macam kuliner nusantara. Seperti, bumbu pelengkap untuk olahan daging, sayuran dan ikan. Lengkuas adalah tanaman rempah-rempah yang termasuk dalam genus alpina. Tanaman yang berasal dari thailand ini di daerah timur tengah dijadikan sebagai ramuan obat herbal.‎
Kandungan Zat dalam Lengkuas‎
Satu porsi (-/+ 64 g) lengkuas mengandung 45 kalori dan 2 g serat. Tanaman herbal ini juga kaya akan kandungan :‎
sodium
zat besi
vitamin A
vitamin C
flavonoid
fitonutrien
emodin
beta-sitosterol
quercetin
galangin
Selain itu, Lengkuas memiliki juga mengandung anti-inflamasi dan anti-oksidan yang dapat mengurangi resiko peradangan tertentu. Baru-baru ini, para ilmuwan Korea menyatakan bahwa semua senyawa yang terkandung dalam lengkuas mampu menghambat oksida nitrat (NO), dan produksi lipopolisakarida (LPS). Sejumlah manfaat lengkuas ini, berasal kandungan zat yang berkhasiat seperti berikut :‎
Kesehatan‎
1. Memberikan rasa nyaman di perut‎
Makan lengkuas dapat membantu mengurangi ketidaknyamanan di perut yang disebabkan oleh peradangan atau penyakit lain. Sehingga dapat dipergunakan untuk membantu mengurangi, muntah, mabuk perjalanan serta dapat mengurangi gejala diare. Selain itu, di Cina lengkuas digunakan sebagai obat cegukan, dimana penggunaannya di kombinasikan dengan manfaat ginseng.‎
2. Menurunkan deman‎
Lengkuas mengandung analgesik dan antipiretik yang dapat membantu mengurangi rasa sakit seperti demam, serta dapat mengurangi infeksi akibat bakteri dan jamur. Selain itu, batang bawah dari galangal ini, telah menunjukkan efek penghambatan in vitro pada banyak bakteri patogen seperti anthrax bacillus, hemolitik streptokokus dan berbagai strain staphylococcus.‎
3. Mengurangi gangguan pernafasan‎
Lengkuas dapat digunakan sebagai pengobatan infeksi saluran pernapasan bagian atas seperti bronkitis kronis dan batuk.‎
4. Menjaga kesehatan mulut‎
Ekstrak akar lengkuas dapat digunakan sebagai obat kumur sehingga dapat mengurangi sariawan, radang gusi dan radang lainnya di mulut dan tenggorokan dan dapat digunakan untuk menghilangkan bau mulut (halitosis).
5. Mengurangi resiko kanker‎
Sebuah studi yang dilakukan para peneliti dari Inggris menunjukkan bahwa lengkuas mengandung flavonoid galangin. Galangin terbukti memiliki anti-oksidatif untuk menangkal radikal bebas. Zat ini dapat memodulasi enzim kegiatan dan menekan genotoxicity bahan kimia. Selain itu, lengkuas juga memiliki kandungan minyak atsiri. Para peneliti telah menunjukkan minyak atsiri ini bisa meningkatkan permeasi kulit dari fluorouracil.
6. Menurunkan lipid‎
Kandungan flavonoid utama yang ada di lengkuas seperti galangin, quercetin dan kaempferol bisa menghambat lemak asam.‎
7. Dapat menurunkan resiko rematik‎
Di negara-negara Timur Tengah, lengkuas digunakan sebagai bahan ramuan untuk mengobati reumatik dan arthritis.‎
Kulit
1. Mencegah penuaan dini‎
Jus lengkuas dapat diterapkan untuk berbagai pengobatan penyakit kulit. Kandungan lengkuas terdiri dari 40 manfaat antioksidan yang membantu melindungi kulit terhadap penuaan.‎
2. Mempertahankan keremajaan kulit‎
Kandungan antioksidan dalam lengkuas mampu menghilangkan racun-racun dari tubuh dan meningkatkan sirkulasi darah. Hal ini menyebabkan pelepasan nutrisi ekstra untuk jaringan kulit, sehingga mampu mencegah radikal bebas yang merusak kulit, serta menjaga keremajaan kulit.‎
3. Mengobati bekas luka bakar‎
Ramuan lengkuas dapat berguna sebagai alternatif penyembuhan kulit terbakar. Ketika ramuan ini dioleskan pada kulit yang terbakar, ia dapat meringankan rasa sakit dan dapat juga untuk menyembuhkannya seperti manfaat minyak kelapa. Anda juga dapat menggosok irisan segar lengkuas pada kulit 2 sampai 3 kali setiap hari untuk mengurangi bekas luka.‎
4. Membersihkan bekas jerawat‎
Lengkuas dapat bertindak sebagai pembersih antiseptik yang dapat membantu menjaga kulit agar tetap terlihat bersih, cerah dan halus. Ramuan ini berfungsi untuk merevitalisasi dan mencerahkan kulit. Selain itu, lengkuas juga dapat menjadi obat alami untuk penyembuhan jerawat. Kandungannya dapat mengurangi pembentukan jerawat dengan membersihkan bakteri dari kulit.‎
Rambut‎
1. Obat penyakit rambut‎
Lengkuas dapat digunakan sebagai obat Ayurvedic untuk mengobati penyakit yang berhubungan dengan rambut dan kulit kepala.‎
2. Mengoptimalkan pertumbuhan rambut‎
Minyak hasil olahan lengkuas dapat membantu proses pertumbuhan rambut. Penggunaan lengkuas pada kulit kepala dapat meningkatkan sirkulasi darah, dengan demikian dapat membantu pertumbuhan rambut. Kandungan asam lemak lengkuas juga sangat membantu rambut tipis, yaitu dengan cara mencampurkan ramuan lengkuas dengan minyak jojoba lalu diterapkan pada rambut yang mulai menipis.
3. Perawatan rambut kering dan rapuh‎
Kandungan senyawa penting seperti manfaat vitamin, zinc dan fosfor memperkuat akar rambut dan membuatnya lebih bersinar, sehingga rambut tidak mudah kering dan juga rapuh.‎
4. Mengurangi rambut bau
Selain dapat memperkuat rambut, ekstrak lengkuas juga akan membantu mengurangi bau rambut yang tidak enak.‎
5. Mengatasi kerusakan pada rambut
Ekstrak lengkuas juga dapat digunakan untuk pengobatan berbagai kondisi buruk pada rambut seperti ketika rambut terkena polusi, terlalu sering terkena panas, maupun jenis kerusakan yang lain.‎
6. Menghilangkan ketombe‎
Ketombe merupakan masalah yang umum terjadi di kulit kepala. Ekstrak lengkuas yang bertindak sebagai antiseptik akan sangat membantu dalam menyingkirkan ketombe secara permanen. Minyak yang diekstrak dari lengkuas dapat diterapkan pada kulit kepala. Atau, campurkan dengan manfaat minyak zaitun maupun minyak wijen.‎
Selain itu, ekstrak lengkuas juga dapat dicampur dengan jus lemon untuk diterapkan pada kulit kepala untuk mengobati ketombe.‎
Dosis Penggunaan lengkuas
Efek samping
Lengkuas digunakan untuk pembuatan tingtur (larutan / ramuan yang berasal dari kayu manis, jahe, kapulaga, buah cengkeh, atau lengkuas). Untuk dosis harian direkomendasikan untuk mengkonsumsi ramuan ini sebanyak 6 gram.
Sebagai campuran teh, gunakan setengah sampai satu sendok teh kasar akar lengkuas yang digiling dalam secangkir air mendidih. Minum tiga cangkir sehari setengah jam sebelum makan.
Untuk meningkatkan pencernaan, gunakan 20 tetes tingtur dalam 1 ml air hangat tiga kali sehari. Untuk mual dan mabuk menggunakan teh atau 250 mg akar lengkuas selama dua kali sehari.
Penggunaan Lengkuas Sebagai Obat Alami‎
Lengkuas merupakan sejenis tanaman akar rimpang yang telah digunakan selama ribuan tahun dalam obat-obatan tradisional Cina, India, dan beberapa negara besar lainnya. Lengkuas dapat membantu mengurangi gangguan pencernaan, sakit perut, mabuk dan mual. Selain itu, lengkuas juga relatif murah dan tidak memiliki efek samping bagi sebagian besar penggunanya.‎
Seiring dengan kemajuan teknologi farmasi, banyak peneliti yang menemukan manfaat lengkuas melalui berbagai jenis uji coba pada lengkuas sebagai obat alami. Tak dapat dipungkiri bahwa di masa depan, pembuatan obat pasti akan menggabungkan unsur-unsur dari jaman dahulu dengan teknik modern untuk menyediakan senjata baru untuk melawan penyakit.‎
Selain digunakan sebagai bumbu masakan, lengkuas telah digunakan di Asia dan Timur Tengah sebagai bahan dasar pembuatan parfum, snuffs, aphrodisiacs, cuka, bir, teh dan anggur. Seperti jahe, lengkuas juga dapat digunakan untuk mengobati mual, perut kembung, dan dispepsia. Ciri-ciri tanaman ini antara lain ia memiliki aromatik dan tajam dan pedas seperti jahe. Selain itu lengkuas memiliki kulit merah atau coklat dan interior putih ataupun kuning.
Namun, lengkuas ternyata juga bisa menyebabkan aleri. Nah, Jika seseorang rentan terhadap alergi atau kulit sensitif, sebaiknya menghindari penggunaan tanaman ini.‎

Manfaat Lempuyang Buat Kesehatan

 

Lempuyang merupakan jenis tumbuhan rempah-rempah yang dimanfaatkan sebagai obat tradisional. Tanaman ini mempunyai nama ilmiah Zingiber Zerumbet L serta dikenal dengan beberapa nama pada setiap daerah masing-masing. Pemanfaatan tumuhan ini sangat populer diIndonesia karena manfaat dan khasiat dari kandungan yang terdapat didalamnya.‎
Tanaman lempuyang ini merupakan jenis tumbuhan yang dimanfaatkan rimpangnya sebagai sarana pengobatan alami oleh sebagian masyarakat.‎
Habitat dari tumbuhan lempuyang ini adalah daerah tropis yang dapat tumbuh pada ketinggian 1-1200 mdpl. Lempuyang dapat ditanam pada pekarangan atau kebun pedesaan bahkan hutan sekalipun. Cara tumbuhan lempuyang ini berkembang biak yakni dengan potongan rimpang yang telah bertunas dimana potongan tunas tersebuut akan memperbanyak diri menggunakan biji sebagai medianya.‎
Kandungan pada Tumbuhan Lempuyang‎
Tumbuhan lempuyang mempunyai beragam manfaat karena beberapa kandungan didalamnya yang baik jika diserap oleh tubuh. Bahkan pada umumnya kandungan yang terdapat pada rimpang lempuyang dijadikan bahan utama pembuatan obat tradisional karena mengandung zat anti kejang dan dapat digunakan untuk meredakan demam tinggi. Berikut kandungannya:‎
Jumlah Kandungan Minyak astsiri pada Lempuyang = 0,62 %
Jumlah Kandungan Kadar Air pada Lempuyang = 9,39 %
Jumlah Kandungan Kadar pati pada Lempuyang = 52,14 %
Jumlah Kandungan Kadar Serat pada Lempuyang = 10,76 %
Selain beberapa kandungan diatas, terdapat penjabaran mengenai beberap zat atau komposisi yang terkandung pada minyak atsirin yang terdiri dari:
A-kurkumen
Bisabolen‎
Zingiberen
Kariofilen
Seskuifelandren
Zerumbon atau zat anti kejang
Limonen atau wangi alami yang bersifat karminatif
Saponin
Flavonoid kamfer
Zat pedas gingerol
Sogaol
Zingeron
Paradol
Heksahidrokurkumin
Dihidrogingerol‎
Lempuyang merupakan jenis tumbuhan yang sangat mudah kita jumpai dipasar atau tempat yang khusus menjual beragam tumbuhan rempah-rempah. Pada umumnya masyarakat mencari tumbuhan lempuyang untuk digunakan sebagai bahan pembuat obat tradisional. Bahkan tidka jarang setiap orang mempunyai tanaman lempuyang dipekarangan rumahnya.‎
Namun selama ini kita hanya mengenal manfaat dan bentuk dari tumbuhan lempuyang ini tanpa mengetahui mengenai karakteristiknya secara detail. Berikut penjabaran mengenai karakteristik tumbuhan lempuyang:‎
Tumbuhan lempuyang mempuyai daun dengan bentuk runcing pada ujungnya dengan pangkal mengecil dan berbentuk bulat memanjang.
Tumbuhan lempuyang mempunyai lidah daun yang berbentuk tumpul dan tegak sehingga terlihat seperti membran dan berambut dengan panjang 1,5-3 cm.
Tumbuhan lempuyang berupa batang semu yang dikelilingi daun yang berseling sehingga terlihat seperti terbungkus daun. Batang ini mempunayai bentuk tegak lurus dengan panjang 3 – 7 kali lebar dengan beberapa koloni yang berwarna hijau.
Tumbuhan lempuyang mempunyai rimpang berwarna kuning sedikit pucat dengan wangi atau khas rempah-rempah dan bentuk yang lebih besar jika dibandingkan dengan ukuran kunyit. Rimpang tersebut mempunyai rasa pahit agak pedas dengan bagian luar yang mempunyai warna agak kecoklatan sedangkan irisan bagian dalam berwarna kuning. Sifat dari rimpang ini biasanya merayap, berdaging,dan aromatik.
Bunga tumbuhan lempuyang mempunyai warna merah dengan bentuk bulat seperti telur dan mempunyai rambut halus ketika muncul keatas permukaan tanah dengan bentuk ramping tebal. Mahkota bunga lempuyag mempunyai warnan kuning cerah, hijau tua, atau putih dengan cuping bulat memanjang. Ukuran daun mahkota secara maksimal mencapai 1,5-2,5 x 1-2 cm.
Tumbuhan lempuyang mempunyai biji dengan bulat memanjang seperti bola dengan ukuran rata-rata 4 mm.
Pada umumnya tanaman lempuyang tumbuh didalam tanah pada periode tertentu. Biasanya lempuyang akan berbunga pada bulan januari hingga april.
Diatas telah dipaparkan mengenai beberapa karakteristik dari tumbuhan lempuyang secara umum. Namun untuk ukuran demi ukuran dari batang, daun, bunga dan rimpang merupakan hasil dari penelitian yang bersifat rata-rata pada tanaman lempuyang pada umumnya. Jadi ada kemungkinan untuk ditemukan tanaman lempuyang yang mempuyai ukuran yang berbeda dari setiap habitatnya. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor yang mempengaruhi tumbuh kembang tanaman lempuyang itu sendiri. Baik faktor internal dari alam maupun faktor ekternal yang merupakan campur tangan manusia.
Tiga Jenis Lempuyang
Tumbuhan lempuyang dapat tumbuh dan berkembang biak dipekarangan, kebun, maupun hutan dengan intensitas matahari sekitar 11 – 255 lux. Namun terdapat beberapa hama tanaman yang mengganggu perkembangan lempuyang ini. Hama Kerana Diocles dan Udapes merupakan jenis ulat pemakan daun yang akan merusak dan menghambat tumbuhan lempuyang. Terlepas dari hama yang menyerangnya, lempuyang itu sendiri mempunyai tiga jenis, yaitu :
1. Zingiber Amaricana (Lempuyang Emprit)‎
Jenis lempuyang emprit ini mempunyai kandungan yang bermanfaat untuk menurunkan suhu tubuh ketika demam. Kandungan senyawa sekulterpenketun atau minyak atsiri yang dapat menurunkan panas tubuh yang tinggi akibat demam. Selain itu, lempuyang emprit ini dapat menambah nafsu makan karena kandungan beberapa zat didalamnya yang sangat bermanfaat. Bagian tumbuhan lempuyang yang digunakan sebagai obat yakni rimpang yang mempunyai warna kuning agak putih dan mempunyai rasa pahit pedas.‎
2. Zingiber Zerumbet (Lempuyang Gajah)‎
Jenis lempuyang gajah ini dapat dijadikan sebagai obat untuk menyembuhkan penyakit batu ginjal karena dapat menetralkan zat berbahaya dalam darah lalu membersihkannya. Selain itu, lempuyang gajah juga dapat mengatasi masalah kesehatan berupa disentri kejang, gangguan pencernaan, iritasi kulit bahkan sakit kuning.‎
3. Zingiber Aromaticum (Lempuyang Wangi)‎
Jenis lempuyang wangi ini mempunyai zat anti bakteri Staphylococcus aureus danEscherichia coli. Kandungan didalam rimpang lempuyang wangi tersebut dapat membunuh cacing yang tumbuh pada usus. Selain itu lempuyang ini mampu mengatasi masalah pencernaan nafsu makan yang menurun,meminimalisir rasa nyeri pada lambung, meredakan demam serta meredakan radang sendi dan penyakit yang menyerang sistem saraf.‎
Lempuyang merupakan salah satu tanaman rempah – rempah yang kaya akan manfaat. Selain dikenal sebagai bahan utama pembuatan obat tradisional bahkan lempuyang dengan jenis Zingiber Zerumbet atau dikenal dengan istilah lempuynag gajah bisa dijadikan sebagai lalapan. Namun dunia kesehatan, terdapat beberapa manfaat lempuyang berikut ini :
1. Mampu Meredakan Demam
Demam yang terjadi pada anak dapat menyebabkan kejang jika tidak ditangani secepatnya. Untuk itu sebaiknya menggunakan lempuyang sebagai obat tradisional yang dapat meredakan panas karena kandungan zat anti kejang didalamnya. Sama halnya dengan manfaat lobak putih yang berguna untuk meredakan demam, manfaat lempuyang ini akan meredakan demam yang juga mengandung parasetamol.‎
2. Mampu Menambah Nafsu Makan‎
Lempuyang mempunyai kandungan yang hampir sama dengan temulawak dimana dengan mengkonsumsinya dapat meningkatkan nafsu makan. Nafsu makan yang menurun tidak boleh diremehkan begitu saja karena dengan kurangnya asupan nutrisi dan vitamin yang berasal dari makanan yang kita konsumsi maka anda mempunyai presentasi terkena gangguan kesehatan lain.‎
3. Mampu Mencegah Tumbuhnya Sel Kanker‎
Kandungan yang terdapat pada lempuyang ini mampu menginduksi sel kanker yang akan tumbuh pada didalam tubuh. Sel-sel kanker yang diinduksi akan terhambat pertumbuhannya bahkan tercegah sehingga anda akan terhindar dari ancaman penyakit kanker yang sangat berbahaya.
4. Mampu Mengatasi Penyakit Diare dan Disentri‎
Pada rimpang tanaman lempuyang terdapat beberapa kandungan yang sangat efektif membantu gejala diare bahkan disentri. Gangguan kesehatan yang menyerang sistem pencernaan tubuh ini rawan menyerang anak-anak, dewasa bahkan lansia.
5. Mampu Melangsingkan Tubuh‎
Tubuh yang langsing dan ideal tentu menjadi dambaan setiap orang tak terkecuali kaum pria sekalipun. Kandungan yang terdapat dalam lempuyang mampu membuat metabolisme tubuh menjadi lebih lancar sehingga proses pembakaran lemak menjadi lebih maksimal. Selain itu, manfaat daun salam juga dapat menutunkan berat badan yang juga mengandung banyak gizi yang terkandung didalamnya guna membersihkan usus yang terhambat lemak.‎
6. Mampu Mengobati Batuk Rejan‎
Batuk rejan merupakan gangguan kesehatan yang sangat mengganggu aktivitas bukan? Breikut cara pengolahan lempuyang untuk mengobati batuk rejan. Pertama campurkan rimpang lempuyang dengan bawang merah yang telah dipanggang atau dibakar dan kayu manis lalu tumbuk dan peras hingga mengeluarkan cairan yang nantinya akan diminum.‎
7. Mampu Mengatasi Rematik‎
Kaki merupakan bagian tubuh yang dapat mengalami gangguan kesehatan berupa rasa pegal berlebih yang disertai dengan rasa ngilu pada tulang kaki. Cara mengolahnya yakni dengan mencampur rimpang lempuyang dengan cabe jawa yang telah dilumatkan lalu ditambah dengan campuran nasi kering. Berbagai macam komposisi tersebut dicampur hingga merata lalu tempelkan pada kaki atau bagian tubuh yang merasa sakit.‎
8. Mampu Mengalami Iritasi Kulit Akibat Alergi‎
Ketika mengkonsumsi suatu makanan bagi sebagian orang akan mengalami gangguan masalah pada kulit akibat alergi. Untuk itu perlu diobati menggunakan obat tradisional yang berbahan lempuyang. Pertama, iris tipis bagian rimpang lempuyang pahit lalu seduh seperti teh lalu minum secukupnya secara teratur hingga gejala alergi mereda.‎
9. Mampu Mengatasi Gejala Darah Rendah
Tubuh yang mengalami gejala darah rendah akan menghambat pekerjaan sehari – hari dimana tubuh akan terasa lemas bahkan pandangan kabur yang akan berujung pada kondisi tidak sadar atau pingsan. Kandungan yang terdapat dalam lempuyang dapat menambah jumlah trombosit dalam darah.
Pertama, parut rimpang lempuyang wangi kemudian campurkan dengan gula dan air, lalu rebus hingga mendidih. Minuman ini dapat diminum 3 kali sebanyak satu sendok makan dalam satu hari.‎
10. Mampu Mengobati TBC
Penyakit TBC merupakan penyakit yang tidak bisa dianggap remeh lagi karena gejala dan efeknya pada kondisi kesehatan tubuh. Untuk itu sebaiknya mengobatinya menggunakan obat tradisional dengan menggunakan lempuyang sebagai bahan utama. Kandungan didalamnya dapat menetralisir racun didalam tubuh.
Pertama, ambil satu genggam akar lempuyang wangi yang telah dicuci bersih kemudian potong dan rebus menggunakan lima air bersih. Setelah itu minum dengan takaran tiga gelas dalam satu hari.‎
11. Mampu Mengobati Malaria‎
Ketika tubuh mengalami gejala terjangkit penyakit malaria maka sebaiknya obati menggunakan rimpang lempuyang yang dikombinasikan dengan tanaman lain. Pertama siapkan satu ruas lempuyang yang sudah dihaluskan lalu tambahkan satu cangkir perasan nanas dan garam secukupnya. Minum dengan takaran setengah gelas dalam satu hari untuk menambah daya tahan tubuh.‎
12. Mampu Mengatasi Masuk Angin‎
Daya tahan tubuh yang melemah dapat menyebabkan masuk angin yang akan menghambat kinerja tubuh secara maksimal. Untuk mengatasi gangguan kesehatan ini, dapat juga menggunakan lempuyang sebagai obat herbal yang dapat dikombinasikan dengan bahan alami lainnnya untuk meningkatkan manfaatnya.‎
Pertama ambil rimpang lempuyang wangi yang telah dicuci bersih lalu diparut dan diperas.hasil perasan tadi kemudian disaring dan tambahkan dua sendok madu dalam setengah gelas air matang dalam suhu yang hangat. Minum dua kali sehari secara teratur hingga kondisi tubuh membaik.‎
13. Mampu Mengobati Kaki Bengkak Pasca Melahirkan
Bagi wanita yang telah melewati masa kehamilan dan mengalami proses melahirkan akan mengalami bengkak pada kaki. Namun keadaan atau gejala ini tidak selamanya terjaadi pada semua wanita yang baru saja melahirkan. Untuk mengatasinya, sebaiknya buatlah ramuan dari lempuyang untuk mengembalikan keadaan kaki pada kondisi normal serta menghilangkan bengkak.
Pertama ambil rimpang lempuyang dan cabe jawa lalu lumatkan dengan sedikit air. Peras menggunakan kain lalu hasil perasan tersebut diminum dengan takaran yang sesuai. Untuk lebih mengoptimalkan efek lainnya pasca melahirkan,manfaat daun sirih juga dapat digunakan untuk perawatan lainnya setelah melahitkan yang dipercaya dapat menjadi antiseptik alami bagi tubuh.‎
14. Mampu Mengatasi Gejala Ambien‎
Ambien merupakan gangguan kesehatan yang berbahaya jika tidak ditangani secepatnya. Untuk menghindari dampak negatif dari gejala tersebut sebaiknya gunakan lempuyang untuk meredakan gejalanya. Pertama, ambil ¾ ruas rimpang lempuyang yang telah dicuci bersih lalu parut. Kemudian tambahkan dua sendok makan air matang dan garam dengan takaran sedikit. Minum hasil perasannya dua kali dalam satu hari dengan takaran satu sendok makan.‎
Saran Penggunaan Lempuyang‎
Diatas telah dijelaskan menganai manfaat lempuyang dan beragam kandungan yang terdapat didalamnya. Karena berragamnya kandungan pada lempuyang ini maka terdapat berragam manfaat juga didalamnya. Cara pembuatan obat tradisional yang menggunakan lempuyang sebagai bahan dasarnya juga tergolong mudah bagi masyarakat awam sekalipun.‎
Meskipun penggunaan tanaman lempuyang ini tidak mempunyai efek samping penggunaan namun kita tetap harus memerhatikan jumlah atau takaran dari lempuyang yang kita konsumsi supaya tehindar dari dampak negatif yang mungkin terjadi. Hal ini tentu demi kebaikan dan menjaga kesehatan tubuh kita sendiri.‎

Doa Nabi Sulaiman Menundukkan Hewan dan Jin

  Nabiyullah Sulaiman  'alaihissalam  (AS) merupakan Nabi dan Rasul pilihan Allah Ta'ala yang dikaruniai kerajaan yang tidak dimilik...